Command and Control (CC) server adalah salah satu elemen kunci dalam serangan siber, terutama dalam serangan botnet dan malware. Server ini berfungsi sebagai pusat kendali yang mengirimkan perintah ke perangkat yang terinfeksi dan menerima data dari mereka. Ketika sebuah perangkat atau sistem terinfeksi malware, CC server akan memberi instruksi untuk mengontrol tindakan perangkat tersebut, seperti mengirim data sensitif, melakukan serangan DDoS, atau mencuri informasi login. Dengan kata lain, CC server bertindak sebagai pengendali utama dalam menjalankan serangan secara remote, dan sering kali sulit dilacak karena mereka dapat berada di lokasi tersembunyi atau menggunakan metode enkripsi untuk berkomunikasi.

Penggunaan CC server dalam serangan siber telah berkembang seiring dengan meningkatnya ancaman di dunia maya. Melalui server ini, peretas dapat mengelola banyak perangkat yang terinfeksi tanpa terlihat, sehingga menciptakan ancaman yang lebih besar dan sulit untuk diatasi. Oleh karena itu, memahami cara kerja CC server sangat penting dalam mendeteksi dan mencegah serangan siber. Mengidentifikasi komunikasi antara perangkat yang terinfeksi dan CC server dapat menjadi langkah pertama dalam mengatasi ancaman ini sebelum merusak lebih jauh.